Rabu, 06 Juni 2012

Penampakan FPI yang tidak Pernah Muncul di TV

Front Pembela Umat Islam (FPI) menggalang solidaritas kemanusian untuk membantu para korban bencana alam. FPI telah membuka posko bantuan dan relawan untuk 3 lokasi, yaitu untuk bencana Tsunami di Mentawai, bencana gunung Merapi di Jogja dan siaga Banjir di Jakarta. Ust Maman selaku Koodinator Siaga Bencana FPI, memberitakan bahwa lebih dari 300 anggota DPD FPI Jogjakarta sudah terjun mengirimkan bantuan dan membantu evakuasi korban, serta pembersihan debu di masjid-masjid. Bagi korban bencana Tsunami di Mentawai, FPI juga mengirimkan relawan untuk melakukan evakuasi mayat-mayat. Para anggota FPI dari DPD FPI Sumatra Utara dan Pekanbaru sudah melakukan koordinasi dengan pusat untuk tanggap bencana di Mentawai.

Posko siaga bencana juga dibuka di markas FPI Petamburan, sumbangan kemanusiaan bisa diantar langsung ke posko di markas FPI Petamburan, atau Rekening Kemanusiaan Front Pembela Islam Bank Syariah Mandiri norek. 009.11111.10.

FPI menggalang solidaritas kemanusian untuk membantu para korban bencana alam


Bantuan FPI saat bencana jebolnya waduk Situ Gintung



Posko Bantuan FPI/LPI di Mesuji


AKSI DONOR DARAH





FPI Cilacap Ikut Mengamankan Jalannya Misa Natal



CILACAP (KRjogja.com) - Cuaca cerah yang tampak sejak Jumat sore hingga Sabtu (25/12) pagi, membuat hampir seluruh gereja di Kota Cilacap dipadati jemaat untuak mengikuti Misa Natal. Karena banyaknya jemaat yang datang menyebabkan panitia Natal di sejumlah gereja terpaksa memasang tenda dan layar lebar di luar bangunan gereja.

"Ini semata-mata untuk melayani para jemaat, karena di luar gereja banyak sekali," ujar Humas Gereja Kristen Jawa (GKC) Cilacap Kurniawan, Sabtu (25/12). Karena panitia terus berupaya memberikan pelayanan terbaik agar para jemaat merasa puas saat melaksanakan Misa Natal, kendati berada di luar bangunan gereja.

Sementara itu, Front Pembela Islam (FPI) Cilacap, diketahui ikut berpartisipasi dalam pengamanan malam Natal. Hal itu sebagai bentuk toleransi, jika antara FPI dengan umat Nasrani tidak ada masalah.

"Kami sebagai elemen bangsa ikut membantu pengamanan, monitoring keliling mengawasi jika ada yang mencurigakan," kata Ketua Majelis Tanfizi FPI DPW Cilacap, Haryanto. Untuk membantu pengamanan itu FPI Cilacap sedikitnya mengerahkan 200 orang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar